Sebagaimana telah kita semua ketahui, industri penerjemahan dibanjiri dengan alat penerjemahan seperti pemeriksa ejaan, memori terjemahan dan glosari otomatis. Namun apakah kelayakan penerjemahan oleh mesin suatu kenyataan di zaman sekarang?: Dengan menjelaskan keraguan dan keterbatasan penerjemahan oleh mesin, saya harap dapat menjernihkan sebagian pendapat yang terbentuk sebelumnya diantara masyarakat umum tentang bidang tersebut dan membantunya dalam memilih antara penerjemahan oleh mesin atau manusia.

Gagasan tentang penerjemahan oleh komputer bukanlah hal baru. Bahkan tak lama setelah Perang Dunia II, Pemerintah Amerika sudah mulai menginvestasikan sumber daya berharga di bidang tersebut tanpa keraguan sedikitpun bahwa gagasan tersebut bukanlah suatu kenyataan.

Beberapa istilah umum di bidang ini menunjukkan beberapa kesulitan yang dihadapi para pelopor penerjemahan oleh mesin, misalnya perbedaan antara penerjemahan oleh mesin yang merupakan penerjemahan teks oleh mesin dan penerjemahan dibantu komputer yang merupakan penerjemahan teks oleh seorang penerjemah manusia dengan bantuan alat penerjemahan. Didalam penerjemahan oleh mesin, terdapat tiga macam sistem, yaitu Pendekatan Batch, Pendekatan Interaktif, dan Pendekatan Interlingual. Metode Batch telah mengkodekan aturan untuk “memutuskan” terjemahan terbaik. Penerjemah manusia tidaklah diperlukan.

Dengan sistem Interaktif, penerjemah manusia dihadirkan dan memutuskan opsi penerjemahan yang diberikan oleh sistem penerjemahan. Dengan pendekatan Interlingual, terjemahan sumber diterjemahkan kedalam bahasa perantara yang digunakan untuk menerjemahkan bolak balik diantara bahasa sumber dan bahasa sasaran.

Perangkat lunak Penerjemahan Dibantu Mesin dan Penerjemahan oleh Mesin baru-baru ini menggunakan pendekatan Batch atau Interlingual.

Dengan penerjemahan via Penerjemahan oleh Mesin, kebanyakan teks memiliki 70% akurasi, misalnya Google Translate. Kebanyakan ahli sekarang mengakui bahwa 100% akurasi tidaklah mungkin. Tiga istilah yang muncul yaitu Penerjemahan Bermutu Tinggi Sepenuhnya Otomatis yang menurut pandangan penulis sulit tercapai, Penerjemahan Bermutu Rendah Sepenuhnya Otomatis dan Penerjemahan Bermutu Sedang Sebagian Otomatis. Klaim akurasi persentase penerjemahan oleh mesin terbuka untuk diperdebatkan karena tidak ada standar universal untuk mengukurnya dan klaim akurasi cenderung sangat subyektif.

Kapan menggunakan Penerjemahan oleh Mesin atau Penerjemahan oleh Manusia

Terdapat lima kriteria penting ketika memilih apakah akan menggunakan penerjemahan oleh mesin atau penerjemahan oleh manusia.

  1. Subyek. Dalam hal ini komputer bisa memiliki keunggulan terutama menyangkut teks teknis. Dalam hal bidang seperti ilmu Hayati dimana kosakatanya sangat khusus dan komprehensif, sistem Penerjemahan oleh Mesin dapat memiliki pangkalan data terminologi yang terbentuk selama bertahun-tahun yang mustahil disaingi oleh penerjemah manusia. Tentu saja mutunya bergantung pada jumlah pekerjaan dan mutu pekerjaan yang dimasukkan kedalam kamus penerjemahan oleh mesin.
  2. Kecepatan. Kecepatan adalah area dimana komputer tidak tertandingi dengan mempertimbangkan bahwa rata-rata penerjemah menerjemahkan sebanyak 3000 kata per hari.
  3. Tingkat akurasi. Kita sudah membahas tingkat akurasi. Jika suatu teks hanya sekedar menyampaikan informasi maka penerjemahan yang sepenuhnya otomatis layak namun jika kita memerlukan penerjemahan 100% akurat, jumlah waktu yang dihabiskan untuk menyunting paska penerjemahan oleh mesin seringkali dapat melebihi manfaat menggunakan sistem ini.
  4. Konsistensi kosakata. Sekali lagi komputer unggul ketika berbicara tentang konsistensi. Satu sistem penerjemahan oleh mesin tersentralisasi memastikan konsistensi bertentangan halnya dengan agensi penerjemahan yang mengalihdayakan pekerjaan besar atau berbagai pekerjaan berbeda dari waktu ke waktu ke berbagai penerjemah. Seringkali terjadi tidak ada dua orang penerjemah yang menerjemahkan satu kalimat dengan cara yang sama. Tentu saja, kesuksesan penerjemahan oleh mesin bergantung pada pra-pemrograman yang telah dilakukan sebelumnya.
  5. Biaya. Mengingat bahwa komputer dapat memenuhi semua kriteria untuk kecepatan, konsistensi, tingkat akurasi dan subyek, kita harus ingat bahwa sistem penerjemahan oleh mesin yang sukses memerlukan investasi substansial untuk mengisinya dengan volume konten bermutu tinggi dan banyak yang tentunya harus diteruskan ke klien penerjemah manusia.

Cukup jelas dari hal-hal di atas bahwa komputer dapat memberikan hasil yang mengesankan namun apa yang harus kita sadari adalah bahwa sistem Penerjemahan oleh Mesin tidak akan memberikan terjemahan 100% akurat. Jika tingkat akurasi ini diperlukan, menyewa jasa penerjemah manusia merupakan upaya terbaik yang dapat ditempuh.

Jika Anda sedang membutuhkan jasa terjemahan tersumpah, misalnya terjemahan Indonesia Inggris, jangan ragu-ragu dan jangan salah langkah dalam mengambil keputusan. Daripada nanti Anda kecewa dengan hasil terjemahan bahasa Inggris atau bahasa lainnya yang tidak sesuai dengan keinginan Anda, lebih baik Anda menyewa jasa penerjemah tersumpah handal, terpercaya, bonafid yang sudah terbukti kualitasnya, yaitu CV. Anindyatrans.

CV. Anindyatrans adalah kantor jasa penerjemah tersumpah yang dapat menerjemahkan berbagai bahasa asing seperti bahasa Jerman,Belanda, Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol, Italia, Portugis, Jepang, Korea, Mandarin, Malaysia, dll.  Kami punya cabang di berbagai kota besar Indonesia seperti Batam, Surabaya, Bekasi, Bali, Makassar, Bogor, Semarang, Bandung,Balikpapan,Depok, Medan.

Anda bisa menghubungi kami di nomor 02122876590; 0218452261; 081287269379 Anindyatrans Kantor Penerjemah Tersumpah